Jumat, 30 April 2021

Surat Edaran Gubernur Lampung Tentang Pelaksanaan Shalat Hari Raya Idul Fitri 1442 H 2021M


Semoga bermanfaat dan semoga selalu diberikan kemudahan untuk segala urusan Aamiin...

Jangan Lupa juga gabung digroup

WhatsApp 1 Klik disini

WhatsApp 2

Mohon Klik LIKE, SHARE AND SUBSCRIBE Untuk Chanel Youtube silahkan kunjungi di Edi Saputra, S.PdI Yayasan Arraihan Belalau 

Selasa, 30 Maret 2021

Kepala MIN 3 Lampung Barat Ikhwan Parlen, S,Ag., M.Pd.I hadiri Pembinaan ASN di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Barat

Lampung Barat, MIN 3 (Humas 29/3) – Halo Sobat Madrasah! Dalam rangka pembinaan ASN di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Barat, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Lampung Drs. H. Juanda Naim, M.H. memberikan sambutan yang bertempat di MIN 1 Lampung Barat, Senin, 29 Maret 2021. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Kabupaten Lampung Barat, Kepala Bidang Urusan Agama Islam Kanwil Kemenag Provinsi Lampung, Kabid Pelayanan Haji dan Umroh, Subkoordinator Keuangan dan BMN, Kasubbag Umum dan Humas pada Kanwil Kemenag Provinsi Lampung, Kepala Kantor, Kasubbag Tata Usaha, Kepala Seksi dan Penyelenggara pada Kantor Kemenag Kabupaten Lampung Barat, Kepala MAN, MTs, MIN, Kepala KUA, Penghulu, dan Penyuluh, serta sejumlah ASN di lingkungan Kantor Kemenag Kabupaten Lampung Barat. Selain pembinaan ASN, juga dilakukan pengukuhan Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Kabupaten Lampung Barat Periode 2021-2025. Saat menyampaikan arahan, Ka. Kanwil merasa bahagia karena Pemerintah Kabupaten Lampung Barat sangat perhatian dengan peran Kemenag dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). "Ini merupakan salah satu program yang bisa menjadi prioritas utama dan dapat disinergikan dengan Kemenag. Terutama dalam hal menangkal radikalisme. Bisa diawali dari madrasah dengan mengajarkan muatan lokal untuk menanamkan pemahaman anak didik kita terhadap keimanan dan kehidupan berbangsa. Sehingga paham radikalisme dapat terdeteksi sejak dini," ucap Ka. Kanwil. Selain Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, Ka. Kanwil juga berharap kepada 14 Kabupaten / Kota yang lain nantinya dapat ikut berperan aktif melibatkan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan FKUB untuk sama-sama menjaga ketentraman, keamanan, dan kedamaian. "Jadi FKUB tidak hanya berperan sebagai pemadam kebakaran, namun lebih kepada upaya pencegahan tumbuhnya paham radikalisme," tuturnya. Sebelumnya, Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus, S. Pd menyambut hangat kehadiran Ka. Kanwil beserta rombongan. "Saya berharap nantinya FKUB sebagai salah satu lembaga yang mampu bersinergi dengan Kemenag dan juga tokoh agama, tokoh adat, serta tokoh masyarakat. Guna menangkal sekaligus menyisir kekuatan-kekuatan radikal yang akan menyebar di Kabupaten Lampung Barat," ungkapnya. Kemudian, Bupati juga sangat mengapresiasi dan siap mendukung program Ka. Kanwil terkait lumbung hafiz hafizoh di Provinsi Lampung khususnya Kabupaten Lampung Barat. "Supaya apa yang menjadi tantangan kedepan mengenai MTQ kita tidak lagi melakukan impor qori dan qoriah serta hafiz dan hafizah," katanya. Selanjutnya, Kepala Kemenag Kabupaten Lampung Barat Maryan Hasan, S. Ag, M. Pd. I melaporkan bahwa kegiatan pada hari ini sudah sesuai dengan protokol kesehatan dan juga disiarkan secara virtual. "Sehingga yang dapat hadir sangat terbatas dan hanya perwakilan saja dari masing-masing delegasi," sebutnya. Maryan Hasan melanjutkan, di lingkungan Kantor Kemenag Kabupaten Lampung Barat terdiri dari 208 ASN, 45 Pramubakti yang tersebar di sejumlah KUA, 5 Madrasah Negeri, Madrasah Swasta (RA 36, MI 28, MTs 24, dan MA 14), Pondok Pesantren yang sudah memiliki izin operasional ada 47, Penyuluh Agama Honorer sebanyak 80 dan tersebar di 15 Kecamatan, serta 15 KUA. "Dari 15 KUA tersebut, baru 11 yang memiliki kantor dan 4 lainnya masih ngontrak atau sewa. Alhamdulillah dua tahun yang lalu sudah dibantu oleh Bapak Bupati, tahun ini sudah masuk tahun ketiga pembangunannya," paparnya. Disela-sela acara, Ka. Kanwil memberikan penghargaan kepada Madrasah, Guru, dan Siswa siswi Madrasah di Kabupaten Lampung Barat yang berhasil meraih prestasi. Usai acara pembinaan, Ka. Kanwil dan rombongan kemudian meninjau lokasi pembangunan KUA SBSN, mengunjungi MTs N 1 Lampung Barat, MAN 1 Lampung Barat, MIN 2 Lampung Barat, serta MIN 3 Lampung Barat. (admin/edisaputra).

Semoga bermanfaat dan semoga selalu diberikan kemudahan untuk segala urusan Aamiin...

Jangan Lupa juga gabung digroup

WhatsApp 1 Klik disini

WhatsApp 2

Mohon Klik LIKE, SHARE AND SUBSCRIBE Untuk Chanel Youtube silahkan kunjungi di Edi Saputra, S.PdI Yayasan Arraihan Belalau 

Senin, 15 Maret 2021

Pilihan Prodi Beasiswa Santri Berprestasi, Dibuka Pertengahan Maret 2021

Pilihan Prodi Beasiswa Santri Berprestasi, Dibuka Pertengahan Maret 2021

Pilihan Prodi Beasiswa Santri Berprestasi, Dibuka Pertengahan Maret 2021 - Pendaftaran Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) tahun ini akan dibuka pada pertengahan Maret 2021. Ada 21 pilihan Perguruan Tinggi yang akan menjadi mitra Kemenag dalam PBSB.


“Pendaftaran PBSB tahun 2021 segera dibuka. Sedang disiapkan perangkatnya, para santri agar terus update informasi resmi seputar PBSB,” tegas Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Waryono Abdul Ghofur di Jakarta.
Pilihan Prodi Beasiswa Santri Berprestasi, Dibuka Pertengahan Maret 2021
PBSB sudah berjalan sejak 2004. Ribuan sarjana santri sudah lahir dari program ini. PBSB merupakan salah satu bentuk afirmasi negara bagi para santri agar dapat melanjutkan kuliah di perguruan tinggi. Melalui PBSB, santri diharapkan mampu merespon tantangan zaman, mentransformasikan nilai-nilai agama dan nilai-nilai kemanusiaan yang universal dalam konteks kekinian.

Menurut Waryono, ada dua aspek kemampuan yang menjadi fokus PBSB saat ini. Pertama, pemahaman dan penguasaan terhadap aspek ilmu agama (tafaqquh fiddin) yang menjadi core business Pesantren. "Termasuk di dalamnya, kemampuan menentukan maslahat kemanusiaan (tafaqquh fii mashalihil khalqi), terlebih di kala pandemi melanda.l,".

“Kedua, PBSB tidak hanya memberikan ruang pengkajian keilmuan keislaman saja, tetapi juga kajian keilmuan lainnya sebagai instrumen akademik dan metodologis untuk mentransformasikan agama sehingga lebih kontekstual,”.

Sejalan dengan itu, Direktorat PD Pontren terus berusaha melakukan optimalisasi pilihan program studi. Hal itu dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan masyarakat dan pesantren dalam menjalankan fungsi pendidikan, fungsi dakwah serta pemberdayaan masarakat, serta upaya mewujudkan kemandirian pesantren dan mempercepat pembangunan nasional. Harapannya, santri lulusan PBSB akan lebih responsif dan mampu memberikan solusi terhadap persoalan-persoalan aktual.

Berikut ini daftar pilihan perguruan tinggi dan kuota untuk setiap kurusan Program Sarjana (S1) dalam seleksi PBSB tahun 2021:
  • UIN Alauddin, Makassar (Fakultas Ilmu Kesehatan; Kesehatan Masyarakat/kuota 10 santri)
  • UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang (Fakultas Ekonomi; Perbankan Syariah/kuota 10 santri)
  • UIN Sunan Ampel Surabaya (Fakultas Dakwah dan Komunikasi; Pengembangan Masyarakat Islam/kuota 10 santri)
  • UIN Sunan Gunung Djati, Bandung (Fakultas Ushuluddin; Tasawuf Psikoterapi/kuota 10 santri)
  • UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta (Fakultas Dakwah dan Komunikasi; Ilmu Kesejahteraan Sosial/kuota 10 santri)
  • UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta
  1. Fakultas Kedokteran; Kedokteran dan Pendidikan Dokter (8 santri)
  2. Fakultas Ilmu Kesehatan; Farmasi (8 santri)
  • UIN Walisongo, Semarang (Fakultas Syariah dan Hukum; Ilmu Falak/ kuota 10 santri)
  • UIN Sumatera Utara, Medan (Fakultas Syariah dan Hukum; Hukum/ kuota 10 santri)
  • IPB, Bogor (Fakultas Teknologi Pertanian; Teknik Industri Pertanian/ kuota 5 santri)
  • ITS, Surabaya (Fakultas Teknologi Informasi; Teknik Informatika/ kuota 5 santri)
  • UGM Yogyakarta:
  1. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik; Ilmu Komunikasi (4 santri)
  2. Fakultas Psikologi; Psikologi (4 santri)
  • Unisma, Malang (Fakultas Kedokteran; Pendidikan Dokter (2 santri)
  • UPI, Bandung (Fakultas Ilmu Pendidikan; a) Bimbingan dan Konseling (5 santri), b) Teknologi Pendidikan (5 santri)
  • UI, Jakarta:
  1. Fakultas Hukum; Ilmu Hukum (2 santri)
  2. Fakultas Keperawatan; Ilmu Keperawatan (2 santri)
  3. Fakultas Ekonomi dan Bisnis; a) Ilmu Ekonomi (2 santri), b) Manajemen (2 santri), c) Ilmu Ekonomi Islam (2 santri)
  4. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik; Hubungan Internasional (2 santri)
  5. Fakultas Teknik; Teknik Industri (2 santri)
  • UNJ, Jakarta (Fakultas Ekonomi; Pendidikan Ekonomi/ kuota 10 santri)
  • Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia), Jakarta (Fakultas Islam Nusantara; Sejarah Kebudayaan Islam/ kuota 10 santri)
  • Unwahas, Semarang (Fakultas Agama Islam; Hukum Ekonomi Syariah/ kuota 10 santri)
  • Universitas Islam Nusantara (Uninus), Bandung (Fakultas Agama Islam; Perbankan Syariah, kuota 10 santri)
  • Universitas Islam Makassar (UIM), Makassar, Fakultas Pertanian; a) Agrobisnis (10 santri), b) Agroteknologi (10 santri)
  • Unram, Mataram (Fakultas Ekonomi; Ekonomi/ kuota 10 santri)
Waryono menambahkan, selain program sarjana (S1), PBSB tahun ini juga akan dibuka untuk Program Magister (S2). Program Magister (S2) PBSB ini dibuka untuk tiga program studi, yaitu:
  • UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta:
  1. Pascasarjana Sains dan Teknologi; Magister Informatika (10 santri)
  2. Pascasarjana Interdisciplinary Islamic Studies; Konsentrasi Kajian Industri dan Bisnis Halal (10 santri)
  • Institut Agama Islam Bunga Bangsa, Cirebon (Pascasarjana; Manajemen Pendidikan Islam/ kuota 10 santri)
Semoga bermanfaat dan semoga selalu diberikan kemudahan untuk segala urusan Aamiin...

Jangan Lupa juga gabung digroup

WhatsApp 1 Klik disini

WhatsApp 2

Mohon Klik LIKE, SHARE AND SUBSCRIBE Untuk Chanel Youtube silahkan kunjungi di Edi Saputra, S.PdI Yayasan Arraihan Belalau 

Rabu, 10 Maret 2021

Isra' Mi'raj


  Dalam kesempatan ini Fitri Rahmadana Tanjung, S.PdI sebagai Kepala RA Menyampaikan Selamat Memperingati “Semoga makna dari bulan penuh keindahan ini tetap tertanam dalam hati dan benak kita.Disertai dengan doa dan harapan agar kita selalu terjaga dari hidayah-Nya.” 27 Rajab 1442 H





MAKNA DIBALIK SLOGAN "MADRASAH LEBIH BAIK, LEBIH BAIK MADRASAH" & MADRASAH HEBAT BERMARTABAT

MAKNA DIBALIK SLOGAN

 

"MADRASAH LEBIH BAIK, LEBIH BAIK MADRASAH"

&

MADRASAH HEBAT BERMARTABAT

 

 

Selama ini slogan penyemangat madrasah yang dikenal luas adalah "Madrasah Lebih Baik, Lebih Baik Madrasah". Tetapi mulai tahun 2018, Kementerian Agama melalui Direktorat Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam mencoba menambah semangat madrasah agar menjadi madrasah terbaik di provinsi masing-masing.

 

"Mulai tahun 2018 ini, kita mengusung semangat baru dengan slogan Madrasah Hebat Bermartabat," kata Direktur KSKK Madrasah, A. Umar di Jakarta, Kamis (01/02). "Kita sudah mulai melakukan revitalisasi madrasah yang diunggulkan atau yang sudah menjadi unggulan dengan prinsip membangun dari pinggiran dan memperkuat yang unggulan," lanjutnya.

 

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata hebat merupakan bentuk adjektiva (kata yang menjelaskan nomina atau pronomina) yang memiliki arti terlampau, amat sangat (dahsyat, ramai, kuat, seru, bagus, menakutkan, dan sebagainya). Sedangkan bermartabat merupakan bentuk kata kerja dari martabat yang berarti memiliki tingkat harkat kemanusiaan atau harga diri.


Sedang oleh Direktur KSKK Madrasah Ditjen Pendis Kemenag, A. Umar, MA, hebat tidak hanya tercermin dari bangunan fisik saja melainkan juga hebat pada siswa dan lulusan madrasah, hebat dalam gurunya mengajar, hebat dalam menyalurkan ilmunya ke masyarakat, hebat prestasi, hebat kualitas siswa serta hebat dalam tata kelola kelembagaan.


Hebat memiliki indikator pada peningkatan kualitas madrasah, baik pada tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang semakin profesional, serta kualitas siswa yang berprestasi baik dalam bidang akademik maupun non akademik.


Sedangkan martabat identik dengan pembangunan karakter peserta didik guna menghasilkan siswa yang berakhlakul karimah.



Madrasah Hebat Bermartabat berarti pencapaian kualitas terbaik kesemua komponen madrasah dengan menggunakan cara yang jujur, berakhlakul karimah, dan sesuai dengan norma keislaman. Hal ini pun erat kaitannya dengan 5 prinsip kerja, yaitu kerja keras, kerja tuntas, kerja cerdas, kerja berkualitas dan kerja ikhlas.


Semoga bermanfaat dan semoga selalu diberikan kemudahan untuk segala urusan Aamiin...

Jangan Lupa juga gabung digroup

WhatsApp 1 Klik disini

WhatsApp 2

Mohon Klik LIKE, SHARE AND SUBSCRIBE Untuk Chanel Youtube silahkan kunjungi di Edi Saputra, S.PdI Yayasan Arraihan Belalau 

Silaturahmi Daerah – 1Kader Penggerak NU Se-Lampung Barat

Silaturahmi Daerah – 1Kader Penggerak NU Se-Lampung Barat Minggu 27 Oktober 2024 yayasanarraihanbelalau.blogspot.com - Kader Pen...