Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Hadirin yang dimuliakan Allah,
Pertama, mari kita panjatkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan karunia-Nya untuk kita pada ceramah bulan Muharram kali ini. Shalawat serta salam kita curahkan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW. Semoga kita semua termasuk umatnya yang memperoleh syafaat di hari kiamat. Aamiin ya robbal ‘alamin.
Hadirin sekalian,
Bulan Muharram adalah bulan yang mulia. Bulan Muharram memiliki banyak keutamaan. Karenanya Marilah kita memanfaatkan kedatangan bulan muharram sesuai yang disyariatkan oleh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam dan meninggalkan apa yang tidak perlu untuk kita lakukan.
Bulan muharram merupakan bulan untuk beramal shaleh. Dan diantara amalan yang paling sholeh dan dianjurkan di bulan ini yaitu memperbanyak ibadah puasa sunnah dalam hadits Qudsi disebutkan :
أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ شَهْرِ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلَاةُ اللَّيْلِ
"Sebaik-baik puasa setelah puasa Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah (Muharram), Sebaik-baik shalat setelah shalat wajib adalah shalat malam" (HR. Muslim)
Hadits diatas adalah dalil keutamaan bulan muharram .Karena itu momen muharram dianjurkan untuk banyak melakukan puasa sunnah. Dan lebih khusus berpuasa dihari Asyura tanggal sepuluh Muharram. Dalam hadits riwayat muslim dari Abu Qatadah meriwayatkan ketika nabi ditanya, “Apa ganjaran bagi orang yang berpuasa tanggal sepuluh muharram” beliau menjawab :
أحتسب على الله أن يكفر السنة التي قبله
Artinya : "Saya mengharap kepada Allah agar menghapuskan dosa yang dilakukan satu tahun sebelumnya" (HR. Muslim -1162-)
Dalam sebuah hadits Rasulullah Secara khusus menyebutkan seandainya beliau hidup tahun depannya beliau tidak hanya berpuasa sepuluh muharram tetapi juga tanggal Sembilan muharram
Hadits Ibnu Abbas :
حين صام رسول الله صلى الله عليه وسلم يوم عاشوراء وأمر بصيامه قالوا: يا رسول الله يوم تعظمه اليهود والنصارى فقال رسول الله صلى الله عليه وسلم: إذا كان العام المقبل إن شاء الله صمنا يوم التاسع. قال: فلم يأت العام المقبل حتى توفي رسول الله صلى الله عليه وسلم. وفي رواية : لئن بقيت إلى قابل لأصومنّ التاسع.
Artinya: "Ketika Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam berpuasa hari ‘asyura dan memerintahkan para sahabatnya untuk berpuasa , para sahabat berkata : “Wahai Rasulullah, hari ini adalah hari yang sangat diagungkan oleh Yahudi dan Nasrani,”, beliau pun bersabda : “kalau tahun depan, kita akan berpuasa juga pada hari ke Sembilan (dari Muharram) insya Allah”. Akan tetapi Rasulullah telah wafat sebelum datangnya tahun setelahnya.” Dan dalam riwayat lain, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda : ” Andainya diriku masih hidup tahun depan, saya sungguh akan puasa pada hari kesembilan (dari bulan Muharram)".(HR Muslim : 1133)
Keutamaan bulan muharram sebagaimana hadits diatas adalah adanya puasa asyura. Semoga Allah subhanahu wa ta’ala menutup usia kita tentunya dengan yang terbaik, Dan semoga kita senantiasa mampu untuk memanfaatkan momen-momen terbaik dalam melakukan kebaikan serta ketaatan kepada Allah. Karena itulah kemenangan yang hakiki dunia akhirat yang akan segera mendatangi dan kita pun mendapatkannya.
Jangan Lupa juga untuk bergabung digroup:
WhatsApp #1 Klik disini
WhatsApp #2 Klik disini
Telegram #1 Klik disini
Jangan Lupa juga untuk bergabung digroup:
WhatsApp #1 Klik disini
WhatsApp #2 Klik disini
Telegram #1 Klik disini
Mohon dengan IKHLAS untuk Klik LIKE, SHARE dan SUBSCRIBE Channel Youtube. Silahkan kunjungi KLIK DISINI
Demikian adalah contoh ceramah tentang keistimewaan bulan Muharram yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Yusran Anshar, Lc., MA. dan cocok dijadikan permenungan serta pencerahan di bulan yang suci tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar